AutoMining, Faucet, – Bitcoin,,Life Style Everything You Need to Know

16 Tempat Wisata di Palu & Sulawesi Tengah yang Paling Keren ( Wajib Di kunjungi kalau ke Palu )

Palu merupakan ibukota propinsi Sulawesi Tengah. Propinsi ini memang lebih terkenal akan keindahan wisata baharinya. Namun ternyata, di samping pantai dan teluk yang menjadi daya tarik kota ini, ada pesona budaya dan peninggalan purba di kota Palu yang layak untuk dijadikan destinasi wisata. Letak kota Palu ini tepat berada di samping Teluk Palu. Menurut kabar burung, di teluk ini akan dibangun pangkalan kapal selam, karena Teluk Palu sangat menjorok ke daratan dan kedalamanya juga mendukung operasi kapal selam.

Kota Palu sangat terkenal dengan keindahannya. Bagi para wisatawan yang ingin berkunjung ke kota Palu, tidak nikmat rasanya jika belum berkunjung ke beberapa lokasiyang menawarkan keindahan tiada duanya. Berikut beberapa pesona yang ada disekitar Kota Palu dan beberapa destinasi yang berada di beberapa kabupaten yang berdekatan.
1. Pantai Tanjung Karang
 Jika jalan ke palu jangan lupa untuk mampir disini, waktu tempuh perjalanan sekitar 1 jam! tapi tenang saja, rasa capek kamu bisa terbayar dengan keindahan pantai tanjung karang ini (Kab. Donggala). pasirnya putih + terumbu karang yang masih alami.





itung-itung duitnya, perjalanan / 15rb PP, sewa cottage / 50 - 200rb (kalo mau yang gratisan bisa di bawah pohon saja :D ), makan minum biasanya harga 2x lipat dari harga normal --" (kalo mau yang murah bawa sendiri :p ), sewa perahu / sekitar 60rb, sewa ban / sekitar 5rb, sewa kaca mata renang (5rb), uang masuk / 2rban (tergantung harinya kalo gak ada yang jaga yah gratis... hahaha), parkir 2rb.


2. Pusat Laut 
pusat laut ini terletak dekat kota donggala (1 jam dari palu) yang merupakan sumur alami berukuran jumbo dan berisi air asin. konon sumur ini menyimpan ada misteri-misterinya juga loh, hihihi
itung itung, perjalanan / 15rb PP (naik motor), bayar masuk / - , makan-minum / harga +5000 lipat dari harga biasa

3. Pantai Kaluku
Pantai Kaluku berada sekitar 5 kilometer arah tenggara Desa Limboro.Pantai ini memiliki air laut yang jernih dengan hamparan pasir putihnya nan elok. Disepanjang pantai, pohon-pohon kelapa berdiri kokoh dengan nyiurnya yang melambai.
Sepintas, pantai Kaluku tak seindah dengan pantai Tanjung Karang, Kecamatan Banawa, atau pantai Labuana, Kecamatan Sirenja. Namun pantai Kaluku memiliki daya tarik tersendiri. "Natural dan ekskotik," Demikian tanggapan dari wisatawan yang datang berkunjung ke pantai itu.

4. Mantantimali
bagi yang suka uji adrenalin bisa coba main ke mantantimali, tempatnya terdapat hutan pinus dan bisa melihat kota palu dari ketinggian, selain itu disini juga ada wisata paralayang. waktu tempuh bisa sampai 2 jam, kondisi medan sangat menantang! jalannya sempit dan dan cukup terjal. 


itung-itung, waktu perjalanan 1-2 jam (naik motor) 20rb PP, belom ada tempat makan jadi bawa bekal sendiri ye! naek paralayang / bisa sampe 500rb

5. Jembatan Palu 4
Adalah suatu landmark yang menjadi ikon utama kota Palu. Tempat ini paling sering dikunjungi wisatawan yang hobi berfoto. Biasanya foto-foto keindahan jembatan kuning Talise ini dilakukan malam hari. Jembatan ini diresmikan pada Mei 2006 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Jembatan ini membentang di atas Teluk Talise ini berada di kelurahan Besusu dan Lere, yang menghubungkan kecamatan Palu Timur dan Barat. Jembatan kuning ini merupakan jembatan lengkung pertama di Indonesia dan ketiga di dunia setelah di negara Jepang dan Perancis.

Jembatan 4 Palu Jembatan Palu 4 landmark kota yang menjadi kebanggaan warga Palu ibukota provinsi Sulawesi Tengah ini dibangun melintasi delta. Jembatan yang menghubungkan jalan lintas lingkar luar Palu Trans Sulawesi ini dibangun dengan model lengkung, seperti layaknya jembatan yang spesial diperuntukan jadi landmark kota. Jembatan megah dan indah ini juga biasa disebut dengan nama jembatan talise, karena keberadaannya yang tidak jauh dari pantai talise. Namun ada yang menyebut juga dengan jembatan lengkung karena bentuk bangunan jembatan ini melengkung. Namun yang jelas jembatan 4 yang menjadikan kota palu makin populer di kancah pariwisata dunia ini adalah jembatan ke ampat yang melintasi wilayah teluk Palu.

Sumber :http://www.tipswisatamurah.com/2014/09/tempat-wisata-populer-di-kota-palu.html
Copyright: tipswisatamurah.com | tips wisata murah : home
Jembatan 4 Palu Jembatan Palu 4 landmark kota yang menjadi kebanggaan warga Palu ibukota provinsi Sulawesi Tengah ini dibangun melintasi delta. Jembatan yang menghubungkan jalan lintas lingkar luar Palu Trans Sulawesi ini dibangun dengan model lengkung, seperti layaknya jembatan yang spesial diperuntukan jadi landmark kota. Jembatan megah dan indah ini juga biasa disebut dengan nama jembatan talise, karena keberadaannya yang tidak jauh dari pantai talise. Namun ada yang menyebut juga dengan jembatan lengkung karena bentuk bangunan jembatan ini melengkung. Namun yang jelas jembatan 4 yang menjadikan kota palu makin populer di kancah pariwisata dunia ini adalah jembatan ke ampat yang melintasi wilayah teluk Palu.

Sumber :http://www.tipswisatamurah.com/2014/09/tempat-wisata-populer-di-kota-palu.html
Copyright: tipswisatamurah.com | tips wisata murah : home


6. Pantai Talise
kalo tempat yang satu ini tiap malam pasti rame, dari yang muda ampe yang tua ada disini.  tempatnya emang asik dijadiin tempat noinggkrong ato tempat pacaran juga bisa :



itung-itung, lokasinya sangat dekat kalo dari rumahku yah skitar 5 mnitan :) , makan minum barmacam2 dari yang 8rb - 30rb, parkir seribu, pengamen min seribu.

7. Bukit Sofa/Tugu Perdamaian
Tempat wisata ini lokasinya di Jalan Soekarno Hatta Palu, tepatnya di bukit Jabal Nur, dengan ketinggian di atas 1000 kaki di atas permukaan laut. Akses jalan menuju Tugu Perdamaian tersebut sebagian masih rusak dan berdebu. Di dalamnya terdapat Gong Perdamaian Nusantara, yaitu Gong yang berdiameter kira-kira dua meter dan terbuat dari perunggu dengan berat mencapai satu ton. Di Lokasi ini akan dibangun beberapa objek rekreasi seperti bumi perkemahan, lokasi konser, ATV Track, arena balap motor cross, pasar indsutri untuk kerajinan lokal Sulawesi Tengah, lapangan olahraga tembak, serta taman hijau. 

8. Pemandian Air Panas Bora (Kab. Sigi)
ini nih tempat pemandian air panas yang ada di dekat kota palu, terletak di selatan kota palu ( sekitar 30 menitan). airnya cocok buat terapi berbagai penyakit. setahu saya lokasi pemandian air panas ini merupakan pusat gempa tahun 2005. sebenarnya bukan cuman ini doank pemandian air panas disini masih kalo mau ke arah palolo disitu terdapat banyak pemandian air panas alami karna emang letaknya tepat di kaki gunung merapi (nokilalaki) yang tidak aktif *lowbat* :p
itung - itung, perjalanan bisa sampai 30 menit, ada kantin tapi lebih sering tutup

9. Gunung Gawalise  
gunung yang satu ini sangat dekat dengan kota palu, bagi yang suka mendaki gunung lewati lembah bisa ke gunung ini :p, rute-rutenya Wayu - Taipanggabe - Dombu - Wiyapore - Rondingo Kayumpia/Bolombia - Uemanje bisa ditempuh dalam waktu kurang dari 1 minggu.
disarankan buat bawa bekal biar tidak kelaparan!



10. Sou Raja
Sou Raja Rumah Bangsawan di Palu
Sou Raja adalah rumah bangsawan di Palu. Sou Raja ini adalah bukti sejarah bahwa Palu dahulu pernah diperintah kerajaan. Sou Raja sendiri fungsinya seperti tumah dinas Raja. Hanya Raja dan keturunanya yang boleh tinggal di sini. Sou Raja sendiri dibangun dengan menggunakan pondasi kayu Ulin atau kayu Bayan. Sedangkan atapnya selalu berbentuk segitiga.
Anda dapat mengunjungi Sou Raja ini yang terletak di Palu Selatan, tepatnya di Desa Lere, masih kota juga. Jadi jangan khawatir tentang transportasi karena cukup naik kendaraan umum.
Selain Sou Raja, ada juga Makam Datok Karamah. Datok Karamah dipercaya berasal dari Aceh dan merupakan orang yang membawa ajaran Islam masuk ke Sulawesi Tengah.
11. Museum Sulawesi Tengah
Museum Sulawesi Tengah di Palu
Museum ini terletak di tengah kota Palu. Di sini anda bisa melihat koleksi gajah purba dan bagaimana masyarakat Sulawesi Tengah jaman dulu meramu, membuat kain dari kulit dan sebagainya. Bila anda penasaran dengan budaya dan asal usul nenek moyang kota ini, maka anda di sarankan datang ke Museum Sulawesi Tengah.

12. Danau Sibili

Danau Sibili, Pantoloan,Tawaeli
Danau Sibili merupakan danau alam yang terletak di Kelurahan Pantoloan Kecamatan Tawaeli, Kota Palu. danau ini merupakan salah satu objek wisata kebanggaan masyarakat tawaeli karena pemandangannya yang indah. Danau yang terletak 24 km di utara Kota Palu ini awalnya merupakan danau yang dijadikan tempat pemancingan ikan oleh masyarakat sekitar. Tetapi, karena seringnya pengunjung yang datang dari luar Kecamatan Tawaeli untuk datang berwisata akhirnya danau ini dijadikan salah satu objek wisata andalan di kecamatan tersebut.
Danau Sibili yang indah telah menjadi tempat wisata bagi masyarakat sekitar maupun dari luar kota Palu. Wisata yang menjadi andalan di sini adalah wisata Mancing dgn berbagai jenis varietas ikan seperti mas, bawal, mujair, gabus dll. Di pinggir danau, ada sarana yang dapat digunakan bagi Anda yang ingin menikmati keindahan danau, seperti perahu tradisional.

13. Masjid 'Apung' Argam Bab Al Rahman

Masjid terapung, Palu Barat
Masjid ini memiliki luas 121 meter persegi dan mampu menampung sebanyak 150 orang. Masjid ini berlantai satu dengan empat menara di ke empat sudutnya. Masjid ini sering disebut masjid apung karena posisinya menjorok 30 meter ke laut yang seakan-akan mengapung. Panorama bentang pegunungan dan Teluk Palu menambah keindahan bagi para jamaah maupun wisatawan yang ingin menikmati wisata religi di Kota Palu.[5]

Danau Tambing adalah sebuah danau yang terletak di Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.Mendengar nama Poso, pada awalnya membuat saya ragu ketika seorang kawan mengajak untuk bertamasya ke danau yang bersuhu hingga 18°C, karena sejak akhir tahun 2014 banyak sekali media yang memberitakan tentang kasus-kasus kekerasan yang dilakukan kelompok teroris terhadap warga Poso. Tapi begitu kawan menjelaskan bahwa pelaku-pelaku teroris berada di Kecamatan Poso Pesisir yang jauh dari Danau Tambing, saya memberanikan diri untuk ikut

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/nenenghayati/anda-stress-datang-seja-ke-danau-tambing_55547ad1b67e615a14ba55ec
14. Kawasan Wisata Religi Sis Al Jufrie

Masjid Al Khairat, Palu Barat
Kawasan ini terletak di sepanjang Jalan Sis Aljufrie, Kelurahan Boyaoge, Kecamatan Tatanga dan Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat. Dijalan ini terdapat berbagai macam objek wisata belanja dan objek wisata Religi. Objek wisata perbelanjaan yang ada disini aalah Pertokoan Palu Plaza. disini masyarakat kota palu menjual berbagai macam kuliner, Pakaian dan oleh - oleh. Objek wisata Religi dikawasan ini terletak didepan pertokoan Palu plaza, yaitu Yayasan AL Khairaat Pusat yang merupakan Organisasi Islam Terbesar di Indonesia Timur. Disana terdapat makam Idrus Bin Salim Al Jufrie (SIS AL JUFRIE) Pendiri AL Khairaat, Masjid AL Khairaat, Masjid Nurul Khairaat, Dan Masjid Nur Sa'adah, dan Beberapa Sekolah berbasis islam.

Danau Tambing adalah sebuah danau yang terletak di Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.Mendengar nama Poso, pada awalnya membuat saya ragu ketika seorang kawan mengajak untuk bertamasya ke danau yang bersuhu hingga 18°C, karena sejak akhir tahun 2014 banyak sekali media yang memberitakan tentang kasus-kasus kekerasan yang dilakukan kelompok teroris terhadap warga Poso. Tapi begitu kawan menjelaskan bahwa pelaku-pelaku teroris berada di Kecamatan Poso Pesisir yang jauh dari Danau Tambing, saya memberanikan diri untuk ikut bertamasya.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/nenenghayati/anda-stress-datang-seja-ke-danau-tambing_55547ad1b67e615a14ba55ec
15. Danau Tambing 
Danau Tambing adalah sebuah danau yang terletak di Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.Mendengar nama Poso, pada awalnya membuat saya ragu ketika seorang kawan mengajak untuk bertamasya ke danau yang bersuhu hingga 18°C, karena sejak akhir tahun 2014 banyak sekali media yang memberitakan tentang kasus-kasus kekerasan yang dilakukan kelompok teroris terhadap warga Poso. Tapi begitu kawan menjelaskan bahwa pelaku-pelaku teroris berada di Kecamatan Poso Pesisir yang jauh dari Danau Tambing, saya memberanikan diri untuk ikut

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/nenenghayati/anda-stress-datang-seja-ke-danau-tambing_55547ad1b67e615a14ba55ec
 Danau Tambing - Hari masih pagi. Kabut masih menyungkup kawasan Taman Nasional Lore Lindu. Dingin terasa menusuk tulang. Tapi indahnya panorama alam mengobati mata dan hati. Segar rasanya pikiran. Terletak tak jauh dari jalan poros Palu-Napu, sekitar 80 kilometer ke arah selatan Kota Palu, Ibukota Provinsi Sulawesi Tengah, Taman Nasional seluas 217.000 hektare ini mudah dicapai dengan sepeda motor juga mobil.
Anda Stress? Datang seja ke Danau Tambing 1430632755875276712 Danau Tambing adalah sebuah danau yang terletak di Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.Mendengar nama Poso, pada awalnya membuat saya ragu ketika seorang kawan mengajak untuk bertamasya ke danau yang bersuhu hingga 18°C, karena sejak akhir tahun 2014 banyak sekali media yang memberitakan tentang kasus-kasus kekerasan yang dilakukan kelompok teroris terhadap warga Poso. Tapi begitu kawan menjelaskan bahwa pelaku-pelaku teroris berada di Kecamatan Poso Pesisir yang jauh dari Danau Tambing, saya memberanikan diri untuk ikut bertamasya. Plang Danau Tambing di samping pos penjagaan TNLL (foto : Neneng Hayati) Setelah menempuh perjalanan sekitar 3 jam dari Kota Palu dengan melintasi jalan trans Palu-Napu, maka sampailah kami di Danau Tambing. Jalan yang kami lintasi pada umumnya lumayan bagus, namun ada beberapa titik yang cukup memprihatinkan seperti banyaknya jalan berlubang di Desa Sigimpu dan Desa Bakubakulu yang keduanya terletak di Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, juga sebuah jembatan kayu di Desa Tongoa (masil di Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi), denganbaut-baut yang sudah copot. Saat mobil yang kami tumpangi melintas di jembatan kayu Desa Tongoa, tak henti-henti saya berdoa. Terlebih saat roda mobil melintasi celah-celah kayu yang agak renggang dengan suara "gludak-gludak". Untunglah bapak pengemudi cukup tangguh menghindari baut-baut yang menonjol di antara kayu-kayu jembatan. 14306328871210796755 14306328871210796755 Kondisi jalan menjelang Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) Sampai di pelataran parkir kendaraan Danau Tambing, kami diwajibkan melapor kepada petugas penjaga TNLL.Dari pos penjagaan belum terlihat bentuk Danau Tambing, namun setelah berjalan beberapa puluh meter ke dalam taman hutan, barulah tampak sebuah danau indah yang diselimuti kabut. Setelah menikmati pemandangan danau dan dinginnya air pancuran di sekitarnya, tidak sia-sia rasanya menempuh perjalanan sekitar 3 jam, karena langsung terobati oleh keindahan alam Danau Tambing. 1430632985353593124 1430632985353593124 Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) 14306330591295570060 14306330591295570060 Menara pengawas Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) Salah seorang petugas pos mengatakan, sebelum adanya penculikan warga Desa Sedoa oleh para teroris, banyak wisatawan yang berkunjung ke Danau Tambing. Tapi sejak kejadian penculikan yang dilakukan para teroris terhadap dua orang warga Desa Sedoa pada bulan Desember tahun lalu, jumlah wisatawan merosot tajam. Maklumlah jika wisatawan takut datang, karena lokasi Danau Tambing memang berada di tengah-tengah hutan lebat yang dibelah oleh jalan trans Palu-Napu. 143063314566077982 143063314566077982 Jalan trans Palu - Napu yang membelah hutan Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) Neneng Hayati /nenenghayati Selengkapnya... IKUTI Share 1 0 0 KOMPASIANA ADALAH MEDIA WARGA, SETIAP KONTEN DIBUAT OLEH DAN MENJADI TANGGUNGJAWAB PENULIS. LABEL danau tambing lore lindu taman nasional poso utara sedoa teroris wisata napu sulawesi tengah tongoa palolo sigi jalanjalan TANGGAPI DENGAN ARTIKEL RESPONS : 0 NILAI : 3 Beri Nilai Joko Anggono Menarik Hendra Wardhana Menarik Arthur Karbela Menarik KOMENTAR : 1 Arthur Karbela03 Mei 2015 21:26:25 nice... kalo ga stress ga boleh kesana dunk....hahahahah Balas Featured Article Hukuman (Pidana) Mati dan Prinsip Kehati-hatian Mirza Buana 10 Mei Headline 1 Sekolah Bukan Bengkel dan Orangtua Bukan Pengusaha Jasa Kurir Ang Tek Khun 31 Juli 2016 2 Pendidikan Humanistik, Warisan Berharga dari Anies Baswedan IDRIS APANDI 30 Juli 2016 3 Yang Terjadi Sebelum Apa-apa Senantiasa Langsung Menghukum Kita Andi Wi 01 Agustus 2016 4 Berdamai dengan Pedagang Kaki Lima di Bandara Internasional Lombok, Tepatkah? Deliana Setia 01 Agustus 2016 5 Help People Heal! Peres Sar Arin 31 Juli 2016 Nilai Tertinggi Admin Bermain di Kolom NT, Suka Nahan Artikel yang Mengkritisi Ahok? Sayeed Kalba Kaif 01 Agustus SMI Dibuang SBY, Dipungut Jokowi Jadi Maskot di Kabinet Kerja Axtea 99 01 Agustus Ahok Pro Siapa? Susy Haryawan 01 Agustus Yang Terjadi Sebelum Apa-apa Senantiasa Langsung Menghukum Kita Andi Wi 01 Agustus Keyakinan Seorang Lulung Hulk2000 01 Agustus Terpopuler Ahok Ngaku-ngaku "Terdaftar" di PDIP Akhirnya Berujung Malu Sayeed Kalba Kaif 31 Juli SMI Dibuang SBY, Dipungut Jokowi Jadi Maskot di Kabinet Kerja Axtea 99 01 Agustus Tanggapan ke Gustika Jusuf-Hatta: Menjadi Duta Besar di Negara Kecil Cuker 31 Juli Mengusung Kebanggaan, Hanya Akan Permalukan Diri Sendiri TJIPTADINATA EFFENDI 31 Juli Selamat Jalan, Mike Mohede! Bryan E.C.H. 31 Juli Tren di Google Menjadi Duta Besar di Negara Kecil Gustika Jusuf-Hatta 31 Juli 2016 Rizal Ramli Dicopot Demi Kembalinya "Penjajahan Gaya Baru" di Indonesia? marink 30 Juli 2016 27 Mei 1998 Peristiwa Amuk Massa di Kota Tanjungbalai Nasakti On 19 Mei 2014 Singkawang, Lebih Indonesia Daripada Indonesia Sendiri Jabrik Al-Katiri 07 November 2012 Ahok Ngaku-ngaku "Terdaftar" di PDIP Akhirnya Berujung Malu Sayeed Kalba Kaif 31 Juli 2016 Gres Menatap Kegagapan Maritim Indonesia imosac indonesia 01 Agustus Perwujudan Smart Money Oleh Bank Indonesia Bagi Smart Nation Indonesia Novis Fouriandi 31 Juli Mengantar Anak di Hari Pertama Sekolah Awal Komitmen Orang Tua dengan Pihak Sekolah Fitri Kurnias 31 Juli Berteman Sehat, Masa Depan Cerah! Steve Harison 30 Juli Gerbang Tol Anti Macet Catherin YMT 29 Juli Tentang Kompasiana Syarat & Ketentuan 

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/nenenghayati/anda-stress-datang-seja-ke-danau-tambing_55547ad1b67e615a14ba55ec

Anda Stress? Datang seja ke Danau Tambing 1430632755875276712 Danau Tambing adalah sebuah danau yang terletak di Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.Mendengar nama Poso, pada awalnya membuat saya ragu ketika seorang kawan mengajak untuk bertamasya ke danau yang bersuhu hingga 18°C, karena sejak akhir tahun 2014 banyak sekali media yang memberitakan tentang kasus-kasus kekerasan yang dilakukan kelompok teroris terhadap warga Poso. Tapi begitu kawan menjelaskan bahwa pelaku-pelaku teroris berada di Kecamatan Poso Pesisir yang jauh dari Danau Tambing, saya memberanikan diri untuk ikut bertamasya. Plang Danau Tambing di samping pos penjagaan TNLL (foto : Neneng Hayati) Setelah menempuh perjalanan sekitar 3 jam dari Kota Palu dengan melintasi jalan trans Palu-Napu, maka sampailah kami di Danau Tambing. Jalan yang kami lintasi pada umumnya lumayan bagus, namun ada beberapa titik yang cukup memprihatinkan seperti banyaknya jalan berlubang di Desa Sigimpu dan Desa Bakubakulu yang keduanya terletak di Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, juga sebuah jembatan kayu di Desa Tongoa (masil di Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi), denganbaut-baut yang sudah copot. Saat mobil yang kami tumpangi melintas di jembatan kayu Desa Tongoa, tak henti-henti saya berdoa. Terlebih saat roda mobil melintasi celah-celah kayu yang agak renggang dengan suara "gludak-gludak". Untunglah bapak pengemudi cukup tangguh menghindari baut-baut yang menonjol di antara kayu-kayu jembatan. 14306328871210796755 14306328871210796755 Kondisi jalan menjelang Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) Sampai di pelataran parkir kendaraan Danau Tambing, kami diwajibkan melapor kepada petugas penjaga TNLL.Dari pos penjagaan belum terlihat bentuk Danau Tambing, namun setelah berjalan beberapa puluh meter ke dalam taman hutan, barulah tampak sebuah danau indah yang diselimuti kabut. Setelah menikmati pemandangan danau dan dinginnya air pancuran di sekitarnya, tidak sia-sia rasanya menempuh perjalanan sekitar 3 jam, karena langsung terobati oleh keindahan alam Danau Tambing. 1430632985353593124 1430632985353593124 Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) 14306330591295570060 14306330591295570060 Menara pengawas Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) Salah seorang petugas pos mengatakan, sebelum adanya penculikan warga Desa Sedoa oleh para teroris, banyak wisatawan yang berkunjung ke Danau Tambing. Tapi sejak kejadian penculikan yang dilakukan para teroris terhadap dua orang warga Desa Sedoa pada bulan Desember tahun lalu, jumlah wisatawan merosot tajam. Maklumlah jika wisatawan takut datang, karena lokasi Danau Tambing memang berada di tengah-tengah hutan lebat yang dibelah oleh jalan trans Palu-Napu. 143063314566077982 143063314566077982 Jalan trans Palu - Napu yang membelah hutan Danau Tambing (foto : Neneng Hayati) Neneng Hayati /nenenghayati Selengkapnya... IKUTI Share 1 0 0 KOMPASIANA ADALAH MEDIA WARGA, SETIAP KONTEN DIBUAT OLEH DAN MENJADI TANGGUNGJAWAB PENULIS. LABEL danau tambing lore lindu taman nasional poso utara sedoa teroris wisata napu sulawesi tengah tongoa palolo sigi jalanjalan TANGGAPI DENGAN ARTIKEL RESPONS : 0 NILAI : 3 Beri Nilai Joko Anggono Menarik Hendra Wardhana Menarik Arthur Karbela Menarik KOMENTAR : 1 Arthur Karbela03 Mei 2015 21:26:25 nice... kalo ga stress ga boleh kesana dunk....hahahahah Balas Featured Article Hukuman (Pidana) Mati dan Prinsip Kehati-hatian Mirza Buana 10 Mei Headline 1 Sekolah Bukan Bengkel dan Orangtua Bukan Pengusaha Jasa Kurir Ang Tek Khun 31 Juli 2016 2 Pendidikan Humanistik, Warisan Berharga dari Anies Baswedan IDRIS APANDI 30 Juli 2016 3 Yang Terjadi Sebelum Apa-apa Senantiasa Langsung Menghukum Kita Andi Wi 01 Agustus 2016 4 Berdamai dengan Pedagang Kaki Lima di Bandara Internasional Lombok, Tepatkah? Deliana Setia 01 Agustus 2016 5 Help People Heal! Peres Sar Arin 31 Juli 2016 Nilai Tertinggi Admin Bermain di Kolom NT, Suka Nahan Artikel yang Mengkritisi Ahok? Sayeed Kalba Kaif 01 Agustus SMI Dibuang SBY, Dipungut Jokowi Jadi Maskot di Kabinet Kerja Axtea 99 01 Agustus Ahok Pro Siapa? Susy Haryawan 01 Agustus Yang Terjadi Sebelum Apa-apa Senantiasa Langsung Menghukum Kita Andi Wi 01 Agustus Keyakinan Seorang Lulung Hulk2000 01 Agustus Terpopuler Ahok Ngaku-ngaku "Terdaftar" di PDIP Akhirnya Berujung Malu Sayeed Kalba Kaif 31 Juli SMI Dibuang SBY, Dipungut Jokowi Jadi Maskot di Kabinet Kerja Axtea 99 01 Agustus Tanggapan ke Gustika Jusuf-Hatta: Menjadi Duta Besar di Negara Kecil Cuker 31 Juli Mengusung Kebanggaan, Hanya Akan Permalukan Diri Sendiri TJIPTADINATA EFFENDI 31 Juli Selamat Jalan, Mike Mohede! Bryan E.C.H. 31 Juli Tren di Google Menjadi Duta Besar di Negara Kecil Gustika Jusuf-Hatta 31 Juli 2016 Rizal Ramli Dicopot Demi Kembalinya "Penjajahan Gaya Baru" di Indonesia? marink 30 Juli 2016 27 Mei 1998 Peristiwa Amuk Massa di Kota Tanjungbalai Nasakti On 19 Mei 2014 Singkawang, Lebih Indonesia Daripada Indonesia Sendiri Jabrik Al-Katiri 07 November 2012 Ahok Ngaku-ngaku "Terdaftar" di PDIP Akhirnya Berujung Malu Sayeed Kalba Kaif 31 Juli 2016 Gres Menatap Kegagapan Maritim Indonesia imosac indonesia 01 Agustus Perwujudan Smart Money Oleh Bank Indonesia Bagi Smart Nation Indonesia Novis Fouriandi 31 Juli Mengantar Anak di Hari Pertama Sekolah Awal Komitmen Orang Tua dengan Pihak Sekolah Fitri Kurnias 31 Juli Berteman Sehat, Masa Depan Cerah! Steve Harison 30 Juli Gerbang Tol Anti Macet Catherin YMT 29 Juli Tentang Kompasiana Syarat & Ketentuan 

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/nenenghayati/anda-stress-datang-seja-ke-danau-tambing_55547ad1b67e615a14ba55ec
Di kawasan ini kita bisa menemukan sekitar 263 jenis burung. Bahkan, sebanyak 30 persen di antaranya merupakan endemik, artinya tidak bisa ditemukan di daerah lain. Di Danau Tambing, kita bisa menemukan antara lain Nuri Sulawesi (Tanygnatus sumatrana), Kakatua (Cacatua sulphurea), Rangkong (Buceros rhinoceros dan Aceros cassidix) atau Pecuk ular (Anhinga rufa).

16. Danau di atas lautan awan ( Danau Lindu, Sulteng)
Kami berangkat tanggal 22 november dari palu jam 02.00 pm, perjalanan dari palu ke lindu membutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan mengingat kondisi jalan yang extrim. Peralatan yang kami bawa Mie instan 12 bungkus, sarden, Telur 3 butir, Gas 4 tabung, Barito ( bawang, rica tomat dan bumbu- bumbu lainya), air minum 2 Botol, dan kopi. Awalnya kami berangkat 10 orang tapi pada hari H banyak yang batal karna alasan kuliah tambahan, jadi finalnya kami berangkat hanya 2 orang saja.  
Perjalanan menuju danau lindu cukup indah pada awal perjalanan akan terhidang pemandangan hamparan sawah dan kolam – kolam ikan, jembatan gumbasa dan pemandangan pegunungan yang sangat menawan hati.

 Perjalanan yang sangat menantang berada di daerah Sadaunta karna trek yang extrime bayangkan saja di sebelah kiri kamu jurang sedalam puluhan meter dan di sampingnya lagi gunung, jalanan tampa aspal dan tidak adanya pelindung jalan. Tanjakan maut dan penuruanan yang tajam menambah keseruan perjalanan kami. 

Hal yang indah di danau lindu adalah keindahan danau yang berada di atas pegunungan luasnya hampir sama dengan luas kota palu. Luasnya sekitar 3.488 ha ( Wikipedia) danau Lindu merupakan danau ke dua terbesar di provinsi sulawesi tengah. Suhu udara kalau siang sangat panas dan malam sangat dingin, kejadian yang tidak terlupakan ketika hujan turun, tenda kami kemasukan air, tanah di sana seperti tanah gambut jadi air masuk lewat atas dan bawah. Seluruh pakaian kami fungsikan untuk menjadi kain lap, luar biasa serunya.

0 komentar:

Post a Comment

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Categories

Blog Archive

AIC`Plus +

About Me

`Eobot

`Eobot
Auto-Mining

My Life My Rule's

AutoMining

Blogger Pages

Jeaslie

Sponsor

About

The best internet investment. Earn a XXX% daily profit! href="https://soin.biz/?ref=MiracleLie">

Copyright © Endless Paradox | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com